Sawadhee kha!
Kali ini gw mau bercerita tentang pengalaman gw mengunjungi ladang bunga matahari di Thailand. Kebetulan banget mekarnya dimulai dari bulan November hingga bulan Januari, bikin nostalgia deh pengen kesana lagi. Jadi, yang berencana pergi ke Thailand dalam waktu dekat ini, atau mungkin sedang berada di Bangkok saat ini dan ingin ‘berburu’ lokasi instagrammable dengan latar belakang bunga-bunga matahari, mari disimak yuk!
Bulan November – Februari, di Thailand khususnya daerah Bangkok dan sekitarnya, cuacanya lagi adem-ademnya. Angin yang sepoi-sepoi dan sinar matahari yang cerah namun tidak bikin kepanasan, cocok banget nih buat jalan-jalan ke ladang bunga matahari.
Di Thailand, ada dua propinsi yang terkenal oleh wisatawan untuk berkunjung melihat ladang bunga matahari, yaitu Lopburi dan Saraburi. Kedua tempat tersebut terletak di bagian utara dan timur laut kota Bangkok. Gw sempat berkunjung ke dua tempat tersebut dalam waktu yang berbeda. Tapi sudah dua tahun yang lalu, jadi mohon maaf nih kalau dokumentasi foto-foto kurang banyak.
Saraburi
Perjalanan ke Saraburi dari Bangkok hanya 2,5 jam dengan menyewa van. Waktu itu gw berangkat sekeluarga dengan tujuan ke Khao Yai mengunjungi Primo Piazza dan Palio Plaza, spot wisata ala-ala desa Italia gitu deh, sambil pulangnya mampir ke ladang bunga matahari. Enaknya menyewa van itu bisa sesuka hati menentukan tujuannya.
Di Bangkok banyak sekali tempat sewa van, kalau gw dulu sewa dapat dari temannya ibu, dan untuk harga sewa standar van berisi 12-16 orang itu sekitar 3,000 THB (Rp1,400,000) untuk 8 jam sewa. Iya, mahal. Lebih baik naik van kalau memang penumpangnya banyak.
Perjalanan ke Saraburi ga beda jauh kaya kita lagi jalan-jalan ke arah Puncak, naik gunung trus banyak yang hijau-hijau di sebelah kiri dan kanannya. Bedanya, jalanannya lancar jaya, ga macet-macetan hahah. Untuk ke ladang bunga mataharinya sendiri, kita perlu tanya pengemudinya apakah dia tau tempat yang dimaksud. Jika tidak, biasanya mereka suka punya rekomendasi tempat lain. Tujuan gw berdasarkan Thailand Tourism dengan alamat: Pattana Nikhom – Wang Muang Road, Tambon Chong Sarika, Amphoe Wang Muang, Sara Buri Province.
Sepanjang jalan menuju tempat ini memang banyak ladang bunga matahari, namun ada yang masih baru ditanam, ada yang belum mekar dsb. Kemudian pengemudi membawa kami ke tempat yang bunga-bungannya sudah memekar. Dengan menyumbang 20 THB (Rp4,000), kami puas berfoto-foto dengan bunga matahari yang cantik. Oh iya, kalau kesini jangan terlalu sore, karena bunganya mulai menunduk mengikuti cahaya matahari yang mulai redup.
Lopburi
Tahun 2016, gw mengunjungi Lopburi yang berjarak 150km dari Bangkok. Kesananya naik kereta ekonomi dari Hua Lamphong Station dan cuma berbayar 50 THB (Rp20,000), tinggal duduk manis saja selama 2 jam. Keretanya model lama, dengan kursi berwarna hijau yang tegak dan masih pakai kipas angin. Berangkat jam 7 pagi dan sampai jam 10 di Lopburi Station.
Turun di Lophburi Station, kita sempat bingung nih gimana caranya ke ladang bunga matahari tersebut. Waktu itu gw dan teman-teman berangkat ber-empat, 3 orang Indonesia dan 1 orang Thailand. Di pintu luar stasiun, ada yang menawarkan mobil untuk disewa menuju ladang bunga matahari. Untungnya ada orang Thai, jadi proses negosiasi lancar dan bisa dapat murah hehehe. Waktu itu sewa mobil sedan sekitar 1,000 THB (Rp400,000), dan bakal diantar ke ladang bunga matahari, tempat makan siang, ke tempat wisata lainnya, hingga kembali lagi ke stasiun.
Kota Lopburi sendiri dikenal dengan “Kota Monyet” karena banyak sekali monyet yang berkeliaran di pinggiran kota. Ada tempat wisata bersejarah juga disana, tapi karena tujuan kita hanya ke ladang bunga matahari dan ga pengen dikerubung monyet-monyet, akhirnya mobil sedan membawa kita langsung ke ladang bunga matahari. Perjalanan dari stasiun kesana memakan waktu 20 menit.
Seperti di Saraburi, ketika memasuki daerah dataran tinggi, sepanjang jalan sudah terlihat banyak ladang bunga matahari, tapi ada yang cuma sedikit saja yang mekar. Pengemudinya pun ngasih tau kami kalau ada tempat yang viewnya lebih bagus. Dibawalah kami kesana, dan memang benar, viewnya luar biasa! Kebetulan pas kita disana, cuma ada 3 orang wisatawan saja, jadi serasa ladang milik sendiri deh.
Cantik kan! Puas-puasin deh berfoto cantik disini. Jangan lupa untuk tidak merusak bunganya ya, tetap dijaga sesuai dengan kondisinya yang alami.
Siapa aja nih yang udah pernah kesini? Atau yang menemukan ladang bunga matahari di tempat lain selain di Thailand? Boleh donk sharing pengalamannya di kolom komentar di bawah ini.
Sampai jumpa di tulisan selanjutnya!
Chau!
