Sudah sebulan dilalui baru bisa menulis pengalaman gw melancong ke negeri gingseng bulan Oktober kemarin. Yak, tepatnya ke kota Seoul di Korea Selatan. Halaman ini khusus gw tulis rangkuman perjalanan selama gw di Seoul. Untuk detail tempat-tempat wisatanya, akan dijadikan tautan sendiri biar bisa lebih fokus bacanya.
Kenapa Korea Selatan?
Motivasi gw selama ini pergi kemana-mana itu karena keseringan nonton film dan serial tv. Setiap adegan di film/serial tv yang syutingnya di luar negeri pasti udah nge-batin duluan “Wah bagus ya tempatnya, pengen deh kesana”. Dari mulai film Sound of Music, Mission Impossible, When in Rome, The Hobbit sampai berujung ke seri drama Korea.. heaaak. Selain itu, gw juga ngefans banget sama variety show Korea dari SBS, yaitu Running Man. Hingga saat ini sudah ada 428 episode (ibu sampai bertanya “ga bosan nonton itu mulu?”) dan di setiap episode itu lokasi syutingnya berbeda-beda. Nah, dari situlah muncul benih-benih impian ingin pergi ke tempat-tempat yang sering dikunjungi para personil Running Man.
“Baik, gw harus ke Korea Selatan”. Begitu ucapan batin gw saat awal tahun 2018 tiba. Singkat cerita, akhirnya bulan April 2018 gw berkesempatan beli 1 tiket perjalanan ke Korea Selatan dan mimpi pun jadi kenyataan.
Sendirian?
“1 tiket Jakarta-Seoul untuk tanggal 11 sampai 16 Oktober 2018, ya? Mba berangkat sendiri? Berani yaa..” begitu ucapan mba-mba travel yang memesankan tiket buat gw. Keluarga dan teman-teman kantor pun bertanya hal yang sama sebelum keberangkatan. ‘Berani donk’ jawab gw, walaupun ada sedikit kekhawatiran ‘Nanti kalau nyasar gimana? Kalau diculik gimana? Kalau kena tipu-tipu gimana? Kalau dicopet gimana?’. Bukan sedikit ya itu, tapi banyak heheh. Tapi kalau udah banyak dipikirin “kalo itu-ini gimana” pasti ga berangkat-berangkat deh gw. Sebenarnya negara Korea Selatan sudah solo traveller friendly karena sistem informasi turis sangat mudah didapatkan, jadi masih merasa aman.
Karena tau harus berangkat sendiri, semua harus dipersiapkan secara detail. Dari mulai mencari akses penginapan yang gampang dan aman, mempelajari jaringan subway/kereta bawah tanah Kota Seoul sampai khatam, buka Google Maps Street View biar kebayang kalau jalan ke tempat ini bentukan jalanannya gimana, hingga belajar hangul dan bahasa Korea sehari-hari yang gampang dari Youtube.
Riset itu penting, karena setidaknya kalau tiba-tiba kehilangan arah, jadi engga mati gaya bingung harus ngapain. Selain itu, gw bersyukur banget sama teknologi dan internet yang membantu hidup gw jadi lebih gampang. Selama di Seoul, gw mengunduh beberapa aplikasi HP yang membantu disaat-saat genting. Beberapanya adalah Kakao Maps (untuk melihat peta, karena jujur Google Maps ga akurat), Subway (untuk rute pejalanan menggunakan subway atau kereta bawah tanah) dan Moovit (untuk mengetahui perjalanan naik bus). Untuk internet selama disana, gw sewa modem wifi dari Passpod, yang jaringannya lumayan kenceng serta durasi ketahanan baterai yang lama.
Ke Korea Selatan kemana aja?
Serius, kalau ditanya pertanyaan ini bingung deh mau kemana saja. Gw termasuk orang yang BM banget alias Banyak Maunya. Udah tau waktu hanya sebentar di Seoul, tapi tempat yang mau dikunjungi banyak banget!!
Setelah meriset tempat-tempat wisata yang kece dari website dan brosur resmi Korea Tourism Organization (KTO), mulailah dipilih tujuan wisata sesuai dengan waktu dan tempat kesukaan. Kalau untuk tujuan wisata, gw lebih suka mengunjungi tempat-tempat bersejarah, taman, dan berjalan-jalan di pusat kota. Gw cuma punya waktu 4 hari/ 4 malam (dikurangi 1 setengah hari perjalanan) selama di Seoul dan inilah hasil perjalanan gw setelah bolak balik rombak itinerary (tempat wisata yang sudah saya tulis, tautannya bisa langsung diklik ya):
Hari ke-1:
- Tiba di Incheon International Airport
- Simpan bagasi di daerah Hongdae
- Ehwa’s Women University
- Dongdaemun Design Plaza
- Cheongyecheon River Stream
- Hongdae Night Street
Hari ke-2:
Hari ke-3:
Hari ke-4:
- Gyeongbokgung Palace
- Gwanghwamun Square
- Yeouido Area
Perjalanan gw hanya bisa berkeliling di kota Seoul saja, dan setelah gw ingat-ingat lagi, ternyata singkat banget ya perjalanan gw. Banyak sekali tempat yang sudah ditulis dalam jadwal perjalanan, tapi tidak terlaksanakan karena terbatasnya waktu. Selain itu, bisa dibilang perjalanan gw selama di Seoul banyak menghabiskan waktu berjalan kaki yang membuat energi terkuras lebih cepat dan jadi engga sempat pergi ke tujuan yang terlalu jauh. Dalam kota Seoul aja belum kelar semua, apalagi keluar kotanya. Mungkin butuh waktu minimal seminggu untuk menjelajahi Korea Selatan. Untuk keluar kota seperti ke Busan, Daegu ataupun Jeju harus ditunda dulu untuk perjalanan selanjutnya. *ngarep balik lagi ke Korea
Jadi begitu guys, itinerary gw selama 4 hari 4 malam di Seoul. Walaupun masih banyak tempat yang belum sempat dikunjungi; kaya daerah Apgujeong, daerah Gangnam, daerah Daehangno dan tentunya ke kantor SBS di hari Senin (siapa tau kan bisa ngeliat personil Running Man lagi syuting); pengalaman singkat pergi ke Seoul sendirian aja sudah tercapai dalam daftar khayalan gw “Hal-hal yang harus dilakukan sebelum umur 30”.
Dan tentunya pertanyaan lanjutan setelah pembuatan itinerary ini adalah “Terus, untuk perjalanan ke Seoul habis berapa juta??” hahaha. Yaa.. Mari kita simak postnya disini. Akan gw coba bahas se-detil mungkin, siapa tau bisa menjadi inspirasi perencanaan anggaran bagi yang berencana pergi ke Korea Selatan. Jadi, jangan lupa untuk di-follow blognya yaa.